Identifier,
Tipe Data dan Variabel
A. Identifier
adalah
suatu nama yang diciptakan oleh pemrogram untuk memberikan nama pada variabel,
fungsi dan class.
Aturan Penamaan Identifier :
- Dimulai
dengan huruf atau underscore (_)
- Karakter
berikutnya dapat berupa huruf, angka, atau underscore (_)
- Bersifat
case sensistive,
- Tidak
boleh menggunakan tanda baca.
B.Tipe Data
PHP mendukung delapan tipe data :
Tipe data scalar :
-
Boolean
-
Integer
-
Floating-point
-
String
-
Double
Tipe data compound
-
Array
-
Object
Tipe data khusus
-
Resource
-
Null
C.Boolean
Tipe data Boolean
adalah
tipe data paling sederhana, yakni untuk menyatakan suatu nilai kebenaran TRUE
(benar) atau FALSE (salah) yang bersifat case sensitive.
Contoh :
$lulus =TRUE;
D.Integer
Tipe Data Integer
adalah
tipe data yang manyatakan bilangan bulat. Jangkauan bilangan integer tergantung
pada platform, kira-kira 2 milyar.
Integer
dapat dinyatakan untuk notasi bilangan decimal (basis 10), hexadesimal (basis
16) dan octal (basis 8).
Penggunaan
notasi octal harus diawali dengan 0(nol) sedangkan penggunaan notasi
hexadecimal diawali 0x.
Contoh
Penggunaan Tipe data Integer
Nama File : integer.php
<html>
<head>
<title> Tipe data
Integer</title>
</head>
<body>
<h1> Tipe Data
Integer</h1>
<?php
$Harga
= 15000;
$Jumlah
= 5;
$HargaTotal
= $Harga * $Jumlah;
echo
“Harga = $Harga”.”<br>”;
echo
“Jumlah = $Jumlah”.”<br>”;
echo
“Harga Total =
$HargaTotal”.”<br><br>”;
$large_number
= 2147483647;
var_dump($large_number);
echo
“<br>”;
$large_number
= 2147483648;
var_dump($large_number);
echo
“<br>”;
var_dump(80000000);
echo
“<br>”;
$million
= 1000000;
$large_number
= 50000 * $million;
var_dump($large_number);
?>
</body>
</html>
E.Floating-Point
Tipe Data Floating Point
adalah
tipe data bilangan float, double, atau real yang dapat dinyatakan dengan bentuk
:
$a =
1.234;
$a =
1.2e3;
$a =
7E-10;
Jangkauan
bilangan float tergatung pada platform, maksimum ~1.8e308 dengan ketelitian 14
digit.
·
Contoh Penggunaan Tipe data Floating
Nama
File : Float.php
<html>
<head>
<title>
Tipe Data Float <title>
</head>
<body>
<h1>
Tipe Data Float</h1>
<?php
$x = 1.5e30;
$y = 5.0;
$z = $x * $y;
echo “x = $x”.”<br>”;
echo “y = $y”.”<br>”;
echo “z =
$z”.”<br><br>”;
?>
</body>
</html>
F.String
Tipe Data String
adalah sekumpulan karakter. Dalam PHP suatu karakter dianggap
sebagai suatu byte sehingga ada 256 karakter berbeda.
Suatu literal string dapat dinyatakn dengan tiga cara berbeda :
- Tanda petik tunggal (single quote)
- Tanda petik ganda (double quote)
- heredoc sintax
Tanda Petik
Tunggal (Single Quoted
Nama File :
String1.php
<html>
<head>
<title> String
</title>
</head>
<body>
<?php
$tulisan = ‘Menggunakan PHP’;
echo ‘Ini adalah suatu
string’.’,br>’;
echo ‘Anda bisa menyisipkan newlines
dalam string, seperti ini.’.’<br>’;
echo ‘Arnold berkata: I\’ll be
back’.’<br>’;
echo ‘are you sure you want to delete
c:\\*.*? ‘.’<br>’;
echo ‘am trying to include at this
point:\rn a newline’.’<br>’;
echo ‘$tulisan’.’<br>’;
?>
</body>
</html>
Tanda Petik ganda (double quoted)
Jika string dinyatakan dengan diapit tanda petik ganda,
PHP mengenali lebih banyak karakter khusus (escape character). Berbeda
dengan tanda petik tunggal, variabel yang terdapat dalam tanda petik ganda akan
ditampilkan nilainya.
Tanda Petik Ganda
•
Nama File :
String1.php
<html>
<head>
<title> String
</title>
</head>
<body>
<?php
$tulisan = “Menggunakan PHP”;
echo “Ini adalah suatu
string”.”,br>”;
echo “Anda bisa menyisipkan newlines
dalam string, seperti ini.”.”<br>”;
echo “Arnold berkata: I\’ll be
back”.”<br>”;
echo “are you sure you want to delete
c:\\*.*? “.”<br>”;
echo “am trying to include at this
point:\rn a newline”.”<br>”;
echo “$tulisan”.”<br>”;
?>
</body>
</html>
Heredoc Sintax(“<<<“)
String juga dapat dibatasi menggunakan tanda heredoc
sintax(“<<<“). Identifier dituliskan setelah tanda <<<,
diikuti string, dan kemudian ditutup dengan identifier yang sama.
Teks
heredoc berlaku seperti halnya suatu string dalam apitan tanda petik ganda yang
dibuat tanpa petik ganda. Variabel yang terdapat dalam heredoc sintax akan
ditampilkan nilainya, tetapi hati-hatilah dalam penempatan variabel tersebut
agar tidak dianggap sebagai bagian dari string.
Contoh:
Nama File : string3.php
<html>
<head>
<title> Penggunaan heredoc
sintax </title>
</head>
<body>
<h1> Penggunaan heredoc
sintax </h1>
<?php
$STRINGKU = <<<AKHIR
Menggunakan PHP.
AKHIR;
echo <<<KET
String yang dihasilkan menggunakan
heredoc
sintax<br>
\$STRINGKU =$STRINGKU
KET;
?>
</body>
</html>
G.Tipe Data Object
Tipe data Object
adalah
tipe data yang memiliki kombinasi struktur data/atribut dan beberapa
fungsi/method. Tipe data object pada PHP adalah mendukung pemrograman
berorientasi object.
H. Resources
Suatu Resources
adalah
suatu variabel khusus sebagai suatu acuan terhadap suatu external resource.
Resource diciptakan dan digunakan oleh fungsi khusus.
I Tipe Data NULL
Nilai NULL
menyatakan
bahwa suatu variabel tidak memiliki nilai. NULL hanya merupakan nilai mungkin
dari tipe NULL yang telah diperkenalkan pada PHP 4 dan keyword NULL adalah case
Sensitive
Penulisan :
$var = NULL;
J. Tipe Juggling
Tipe variabel dalam PHP ditentukan oleh konteks dimana
variabel tersebut digunakan. Misalnya, jika suatu variabel diisi dengan suatu
bilangan integer, maka variabel tersebut menjadi bertipe integer.
Sebagai
contoh, apabila beberapa operand bertipe float, kemudian semua operand dievaluasi
sebagai float, maka hasilnya akan menjadi bertipe float. Artinya perubahan tipe
dari operand adalah bagaimana operand dievaluasi menggunakan operand tertentu.
Contoh :
Nama file : Juggling.php
<html>
<head>
</head>
<body>
<h1> Tipe Juggling
</h1>
<?php
$x =“0”;
echo
“\$x = $x”.”<br>”;
$x += 5 ;
echo
“\$x = $x”.”<br>”;
$x = $x + 1.3;
echo “\$x adalah float
=$x”.”<br>”;
$x = 5
+ “10 Batang”;
echo “\$x adalah integer =
$x”.”<br>”
$x = 5
+ “15 Batang”;
echo “\$x adalah integer =
$x”.”<br><br><br>”
$p = 1500;
$q = 15
$r = $p.$q;
echo “\$p = $p”.”<br>”;
echo “\$q = $q”.”<br>”;
echo “\$r = $r”;
?>
</body>
</html>
K.Tipe Casting
Tipe Casting
Merupakan
proses pengarahan suatu data yang tersimpan dalam suatu variabel sesuai tipe
data yang diarahkan. Proses casting dilakukan dengan operator tipe data yang
diarahkan.
Operator
Casting
Operator Keterangan
(int),(integer) Mengarahkan
ke Integer
(bool), (boolean) Mengarahakn
ke Boolean
(float), (double), (real) Mengarahkan
ke Float
(string) Mengarahkan
ke string
(array) Mengarahkan
ke Array
(object) Mengarahkan ke Object
Contoh :
Nama File : casting.php
<html>
<head>
<title> CASTINg</title>
</head>
<body>
<h1> Memahami Hasil tanpa CASTING
</h1>
<?php
$harga
= 5000;
$jumlah
= “10 buah”;
$bayar
= $harga * $jumlah;
echo
“\$harga = $harga<br>”;
echo
“\$jumlah = $jumlah<br>”;
echo
“\$bayar = $bayar<br><br>”
echo “<h1>Memahami hasil dengan CASTING</h1>;
$jlh = (integer) $ jumlah;
echo “\$harga =$harga <br>;
echo “\$jumlah =$jlh <br>;
echo “\$bayar =$bayar <br>;
?>
</body>
</html>
Memahami Hasil
tanpa CASTING
$harga = 5000
$jumlah = 10 buah
$bayar = 50000
Memahami hasil dengan CASTING
$harga = 5000
$jumlah = 10
$bayar = 50000
L. VARIABEL
Variabel
adalah
suatu lokasi dala memori komputer untuk menyimpan suatu nilai atau data. Isi
variabel bisa berubah-ubah selama proses program.
Variabel
dealam PHP selalu diawali dengan tanda $, kemudian diikuti oleh nama variabel
yang bersifat case sensitive.
Contoh Penamaan Variabel
Variabel Keterangan
Harga Satuan Salah, karena ada spasi
Upah/Harian Salah, karena ada tanda /
4persegi Salah, karena diawali angka
_4persegi Benar
GajiTotal Benar
Nama_Tamu Benar
Contoh:
Nama file : variabel.php
<html>
<head>
<title>Pemakaian Variabel
</title>
</head>
<body>
<?php
$Nama
= “Ray”;
$NAMA
= “Rio”;
$nama
= “Roy’;
echo
“$Nama, $NAMA, $nama “;
?>
</body>
</html>
Lingkup
Variabel
Lingkup suatu Variabel
adalah
konteks dimana variabel tersebut didefinisikan. Pada prinsipnya, variabel dalam
PHP memiliki lingkup tunggal.
Dibedakan menjadi 3 jenis :
- Variabel Global
adalah variabel yang bersifat global
yang dapat dikenal dan digunakan oleh seluruh bagian script.
- Variabel Lokal
adalah
variabel yang didefinisikan dalam suatu fungsi sehingga variabel tersebut
bersifat hanya dapat dikenali dan digunakan dalam fungsi yang mendeklarasikan
variabel tersebut.
- Variabel Static
adalah
variabel yang hanya ada dalam lingkup lokal suatu fungsi. Variabel tidak
menghilangkan nilai akhirnya ketika selesai dieksekusi dan meninggalkan fungsi
tersebut.
Variabel
Variabel
adalah variabel
yang mengambil nilai dari suatu variabel dan memberlakukannya sebagai sebuah
nama variabel. Dengan demikian, suatu variabel dapat ditentukan dan digunakan
secara dinamis
Variabel
dari luar PHP
adalah sering
disebut variabel server web, yang akan berisi data yang berhubungan dengan
server web dan sistem operasi server web.
Variabel
Server Web
•
DOCUMENT_ROOT
•
PHP_SELF
•
HTTP_USER_AGENT
•
REMOTE_ADDR
•
SERVER_NAME
•
SERVER_SOFTWARE
•
SERVER_PORT
•
SERVER_PROTOCOL
•
REQUEST_METHOD